MANUSIA-MANUSIA TANPA HUTANG
Kawanku pusing 9 keliling, hutangnya 6 Milyar lebih. Bisnisnya maju di Jogja, rame jadi tempat anak muda nongkrong dengan omset 15 jt an sehari. Tapi hutang sebanyak itu jelas-jelas jadi beban. Ketika membuka membuka cabang baru suntikan dana diambil dari Bank, bebanpun nambah.
Ramadhan tahun lalu dia memilih untuk melakukan Riyadhoh ... Bahasa gaulnya adalah "Berolahraga kepada Allah" hehe... 10 hari terakhir full dimasjid tidak pulang. Yang dilakukan hanya sholat, ngaji, sholat lagi, zikir, ngaji ... Sholat lagi, ngaji lagi.. Zikir lagi... tanpa henti, dihajaaaarrrrr terus!
Do'anya cuma satu : "Ya Allah bebaskan saya dari HUTANG ..."
Ramadhan berlalu, belum ada keajaiban yang terjadi. Sampai akhirnya dua bulan kemudian dia bertemu dengan kawannya yang datang dengan ibunya di kafe yang dimilikinya.
Celingak-celinguk...ngobrol sana sini ...panjang lebar kali tinggi... Si Ibu ngomong, “ Bisnismu bagus nih, rame ya... Saya mau kamu join di binis saya, kebetulan saya punya kebun coklat luas di Papua, selama ini saya ekspor ke luar negeri. Bisa tidak kamu buatin pabriknya di Jogja, biar tidak usah ekspor ke luar negeri, saya yang modali kamu yang mengelola”.
Kawanku ngomong, “Saya sih besersedia aja Bu, tapi ada syaratnya... Saya ingin hutang saya lunas dulu sebelum join dengan Ibu”.
“Berapa hutangmu?”
“Sekitar 6 Milyar Bu..”.
“Baik saya lunasi, share saham saja ya dengan usahamu ini...”.
JRENG ! JRENG !
Begitulah ketika ALLAH sudah memudahkan ... min haitsu la yah tasib (dari jalan yang tak terduga-duga).
Kalau dengar ceramah AA Gym yang terbaru begitu menggedor-gedor hati, “Tidak ada gunanya kita bersandar pada manusia, kita punya hutang mau nutup hutang dengan berhutang pada orang lain? Sudah masalah tidak selesai harga diripun tergadai! PASRAHKAN pada ALLAH semuanya... Yakin se yakin-yakinnya! Allah yang bakal beresin ... Hanya Dia yang Maha Pemilik Solusi.
Naaah ... yang belum lunas hutangnya ... minta solusi langsung pada yang Maha Kaya! Hajaaaaar! Aku juga mau ikutan aah ...hehe...
Ada yang bertanya, mas kalau kita jual asset terus orang-orang memandang kita bangkrut, bagaimana?
“Tidak masalah kita bangkrut dalam pandangan manusia, yang penting kita tidak bangkrut dalam pandangan Allah... Dan kita juga tidak bangkrut di akhirat nanti. Tidak usah pedulikan omongan orang, bersihkan diri bareng-bareng, mulai bisnis lagi dengan cara-cara yang Allah ridhoi tanpa harus menumpuk hutang disana-sini... Biar selamat dunia akhirat ...”.
Kidung doa Iwan Fals yang dinyanyikan tanpa alat musik di album Suara Hati itu begitu menggugah hati ... yang pernah dengar resapi syair sederhanya:
Berdoalah sambil berusaha ...
Agar hidup jadi tak sia-sia ...
Badan sehat ...
Jiwa sehat ...
Hanya itu yang KAMI MAU ...
Hidup berkah penuh gairah ...
Mudah-mudahan Allah setuju ...
Adeeeeeem ...
Tidak ada komentar:
Write komentar